Posisi volunteer yang saya lamar : Content Creator
Topik permasalahan
Kesehatan mental seorang Ibu yang seringkali terabaikan
Peran yang dapat diambil IPM :
Menjadi wadah teman seperjalanan Ibu dalam menjalani perannya
Menjadi wadah untuk Ibu terus bertumbuh dan berkembang, baik untuk mendukung perannya sebagai seorang istri, ibu dan pribadinya sendiri.
Membantu ibu untuk menyadari perannya sebagai ibu dan istri serta bagaimana melakukan peran2nya tersebut. Suami dan istri merupakan partner hidup yang setara dengan perannya masing-masing. Bukan masalah adil tidak adil atau siapa yang mengerjakan lebih banyak.
Membantu ibu untuk memiliki mental yang lebih sehat
Mengembangkan karakter Ibu sehingga bisa mendidik anak-anaknya dengan lebih baik sehingga generasi berikutnya bisa memiliki fisik dan mental yang lebih sehat lagi
Project yang bisa diambil IPM :
Project ini bisa dibagi berdasarkan peran-peran IPM dalam mewujudkan Ibu sehat secara mental.
Memberikan pelatihan keterampilan/skill/pengetahuan untuk mendukung peran sebagai ibu, istri dan pribadi (selain kelas-kelas yang sudah ada di IPM, lainnya seperti kebutuhan nutrisi keluarga, simple cooking, pertolongan pertama di keluarga, psikologi anak, tumbuh kembang anak, psikologi suami/ayah)
Layanan konseling untuk Ibu2 yang memerlukan pemulihan
Webinar/sharing berkelanjutan bagaimana membentuk generasi selanjutnya (anak) agar lebih care dengan urusan domestic dan memiliki empati sehingga streoptipe masyarakat pelan-pelan bisa berubah dan anak pun terbiasa berkontribusi dengan urusan domestic.
Lebih jauh lagi mungkin bisa kolaborasi dengan komunitas lainnya atau IPM memiliki cabang lain untuk memberikan pembinaan pada calon pasutri. Agar mendapatkan gambaran mengenai realita kehidupan berumah tangga yang tidak melulu happy seperti cerita dongeng tapi juga bukan menakut-nakuti. Diharapkan dengan ini calon pasutri bisa lebih siap secara mental juga.
Peran yang saya ambil jika terpilih sebagai volunteerContent Creator :
Brainstorming ide-ide content dan konsepnya
Membuat planning/jadwal content
Mengevaluasi content yang dibuat apakah sesuai dengan target dari team IPM
Membuat content yang relevan dengan kehidupan sehari-hari ibu
Membuat campaign seperti : “mencintai diri sendiri”, ïts okey not to be perfect mom”
Membuat challenge yang dapat dilakukan oleh seluruh anggota keluarga, misalnya “minggu ceria”
Assalammualaikum wr wb,
Perkenalkan nama saya muthi sedang mengikuti program volunteer dengan mengisi posisi sebagai Content Creator, berikut jawaban study case dari saya :
Identifikasi masalah:
Beban Mental Seorang Ibu
a. Beban Ibu yang tak kasat mata
b. Pasangannya, laki-laki kebanyakan tidak di didik untuk mengurus pekerjaan rumah tangga
c. Wanita idealnya lebih jago dalam masalah pengasuhan
d. Berdampak kecemasan yang tinggi (Depresi)
Project IPM :
Mengurangi beban mental seorang Ibu :
a. Mading Mimpi Ibu : Sebagaimana mading pada umumnya yg di isi dengan banyak karya, seperti itu juga Mading Mimpi Ibu yang diperuntukan untuk semua Ibu untuk bisa kembali berkarya, karena berkarya membuat kita sejenak melupakan beban, apalagi jika berkelanjutan dan mendapat penghargaan, IPM jadi turut berperan mengurangi beban mental Ibu dan membuat Ibu bisa kembali bermimpi.
b. ZooMom : Sebagaimana seorang Ibu butuh di dengarkan tidak cuma mendengarkan. Kebanyak agenda zoom belakangan ini hanyalah menyuruh Ibu untuk mendengarkan narasumber, belum ada yang mencoba mengobrol di dalamnya, zoom yang interaktif sedikit sekali, sehingga ZooMom bisa hadir untuk para Ibu curhat, dan dibikin judul per sesi, sehingga para ibu yang menliki masalah yang sama dapat berkumpul untuk didengarkan bukan hanya untuk mendengarkan, sehingga peran IPM untuk bisa membawa para Ibu peserta untuk bisa mengeluarkan segala kegelisahannya untuk di diskusikan bersama (jika Ibu membutuhkan solusi).
Peran Saya sebagai Content Creator di IPM:
Mendekatkan diri kepada Ibu untuk bisa mengenalkan project IPM diatas dengan cara bersahabat dan solutif untuk semua Ibu yang membutuhkan. Mendekatkan diri dengan cara membuat Content untuk di posting dengan pendekatan bersahabat, yaitu bahasa yang bersahabat, tampilan visual yang bersahabat yg relate dengan semua Ibu.
