Selamat malam Buibuu…! Seneng barusan bisa ketemu Ibu2 di kelas mematangkan Ide Bisnis…! Dengan tutor Bu @marisa
Tadi di kelas, kita udah sama-sama belajar mulai dari mempelajari creative curve untuk memahami trend dan market dan juga mempelajari proses kreatif mulai dari conceptualization hingga mengurucut menjadi MVP. Lalu sampailah kita untuk belajar ‘menyelami’ bisnis kita lebih dalam lagi melalui Elevator Pitch, Bisnis Canvas, lalu berstrategi untuk membangun MVP.
Naah, sekarang mari mulai menyelami masing-masing bisnis Ibu dengan cara menyusun elevator pitch, bisnis canvas untuk kemudian berstrategi untuk membangun MVP yuk, Bu!
Untuk menyusun Elevator Picth, seperti dijelaskan Bu Marisa kemarin, terdapat formula kalimat elevator pitch yang setidaknya bisa menjawab tiga pertanyaan:
Apa masalah yang dihadapi calon pelanggan?
Apa solusi yang ditawarkan bisnis ibu?
Apa happy ending untuk calon pelanggan?
Selanjutnya, untuk bisnis canvas, ada beberapa aspek yang perlu kita telaah:
Value Proposition Design. Untuk menyusun value proposition design, ibu bisa bertanya pada diri ibu, masalah apa sih yang bisa diselesaikan dengan produk/service yang ditawarkan oleh bisnis ibu?
Channels. Di sini, ibu akan mendeterminasikan, cara apa saja yang akan Ibu tempuh untuk memperkenalkan value proposition dari bisnis ibu mulai dari fase awareness, evaluation, purchase, delivery, hingga after sales.
Customer relationship. Di sini Ibu bisa berstrategi, cara apa saja yang akan Ibu lakukan untuk membang relasi dengan konsumen ibu?
Customer Segments. Di sini Ibu akan mencari tau karakteristik dari target konsumen ibu mulai dari membagi pekerjaan yang butuh diselesaikan oleh calon pelanggan ibu, masalah yang butuh diselesaikan oleh calon pelanggan ibu, keuntungan yang akan diharapkan calon pelanggan ibu, dan kapan/pada momentum seperti apa calon pelanggan ibu membutuhkan produk/servis yang ditawarkan bisnis ibu.
Daan yang terakhir, mari berstrategi untuk membangun MVP bisnis Ibu dengan menjawab:
Hipotesa yang ingin capai melalui testing yang ibu lakukan untuk bisnis ibu.
Membuat list metrix pengukur kesuksesan testing yang ibu lakukan
Membuat laporan hasil testing yang ibu lakukan.
Okee… Sekarang mari kita langsung berlatih dan diskusi bersama di sini yuk Bu! Ingat ya bu, seperti sudah ditekankan Bu Marisa, tidak ada yang betul dan yang salah dalam menyusun elevator pitch, bisnis canvas, maupun strategi MVP ya! Jadi ibu tidak perlu ragu-ragu untuk sharing di sini…!
Oh iya, jika ada pertanyaan untuk besok Kamis, bisa dituliskan di sini terlebih dahulu ya Bu!
Aku sedang berusaha mengerjakan tugas Bu, kemudian muncul lah pertanyaan, hehehe
Izin bertanya ya Bu :
Misal kalau kita membuat bahan presentasi bisnis di power point (misal pitch deck), bolehkah Elevator Pitch nya pakai gambar, nanti kita yang akan menarasikannya, atau harus dituliskan dalam bentuk cerita kah?
Hipotesa yang ingin dibuktikan di MVP itu hanya 1 sajakah agar tidak kesusahan memantaunya atau sebenernya boleh aja lebih dari 1 asalkan setiap hipotesa punya metric kesuksesan? misal hipotesanya untuk ads di Instagram dan ads di shopee.
Ini tugas aku masih belum selesai Bu, karena aku merasa kok Elevator Pitch nya kurang kuat dan galau ini bisnis mau pivot atau coba dulu aja terusin. huhuhu
Untuk elevator pitch di pitch deck pada dasarnya bisa disesuaikan dengan kebutuhan presentasinya bu… Namun supaya lebih ‘aman’ mungkin akan lebih baik jika tetap dituliskan elevator pitch-nya supaya audience lebih notice.
Untuk hipotesa MVP bisa lebih dari satu bu, asalkan setiap hipotesa punya masing-masing matrix-nya… Dan jugab jangan lupa untuk bikin timeline dari masing-masing hipotesa yah bu…
Untuk elevator pitch jika masih galau boleh banget di-share di sini buu… Supaya bisa kita diskusikan bersama-sama… Tenang aja bu, ga ada elevator pitch yang bener atau yang salah kok. Dan lagi elevator pitch adalah ‘living sentence’ jadi sangat bisa berubah mengikuti model bisnis, jadi jangan ragu untuk coba bikin yah buu…
Berikut Elevator Pitch dan MVP bisnis saya Bu. Untuk Bisnis Canvas saya post di buku tugas ya Bu.
Mohon feedbacknya Bu Ocha dan Buibu semua.
Elevator Pitch
Di usia anak 1-4 tahun, biasanya orang tua terutama Ibu muda yang baru punya anak sangat senang mendandani anaknya, dalam artian memakaikan baju dengan tema tertentu , misalnya baju tema petualangan, tema pekerjaan seperti pelaut, dan lain sebagainya. Untuk menemukan baju yang unik dengan tema tertentu, pilihannya adalah dengan membeli dari luar negeri atau mencari di marketplace Indonesia. Jika membeli langsung dari luar negeri, harganya lumayan mahal. Sementara mencari di marketplace harganya memang murah tetapi kualitas jahitan kurang bagus. BabaMama hadir untuk menjawab kebutuhan Ibu akan model baju yang unik dengan kualitas jahitan yang setara dengan jahitan semi butik sehingga anak akan tampil menggemaskan dan Ibu pun jadi senang.
MVP Hipotesa yang ingin dibuktikan
Dari Instagram Ads untuk waktu 1 bulan dengan budget 400ribu rupiah, paling tidak mencapai point 500 dari target poin di metric
Metric kesuksesan
Reach 0
Click 1
DM / WA / Chat Shopee 10
Beli 1 baju 50
Beli lagi kedua kali 75
Merekomendasikan ke temannya lewat postingan sosial media ataupun secara langsung 100
Laporan hasil testing
Jika testing dalam waktu 1 bulan hasil berkisar 400 - 500, bisa lanjut bisnis
Bu Dini keren udah selesai pitch deck nya.
Bener banget Bu Dini, akupun merasa insecure. Insecure aku lebih ke pengen punya kegiatan diluar rumah tapi pengen jadi Ibu yang membersamai anak dan suami juga, hehehe.
Halo ibu-ibu semuanya.
aku baru mau setor elevator pichnya dulu ya buu hehe
idea canvasing dan MVP nya menyusuul
Elevator pitch :
Di tengah demam Korea Selatan di Indonesia, banyak wanita di Indonesia ter influence dengan fashion korea namun, terhalang dengan perbedaan budaya yang membuat outfit korea tidak bisa digunakan oleh wanita berhijab.
Zuri menyediakan outfit dengan south korean vibes yg terinspirasi pemeran wanita di Kdrama, dari warna hingga macam outfit yang bisa di mix n match dengan style yg lebih “polite” so, they can happily dress like their fav unnie with their hijab on
Hallyu Wave semakin merajalela di seluruh dunia, tak terkecuali di Indonesia. Banyak wanita Indonesia yang ter-influence dengan fashion Korea. Namun karena perbedaan budaya, wanita berhijab yang mengidolakan pemeran wanita di Kdrama tidak dapat menggunakan outfit yang mirip dengan idolanya. Zuri menyediakan outfit dengan vibes fashion Korea Selatan yang memiliki berbagai macam warna dan jenis sehingga bisa di mix & match dengan style hijab. So, they can happily dress like their favorite Onnie with their hijab on !
Halo Bu @ocha saya izin revisi konsep Krn dr sesi semalam dg ibu @marisa saya dapat insight baru utk merevisi konsep, pitch deck jg sdh sy update dg konsep terbaru.
Mohon feedback nya ya Bu @ocha utk elevator pitch sy yg baru berikut:
Para Ibu umumnya merasa insecure dalam menjalani peran ibu, sehingga SOUL4Moms menyediakan video pembelajaran tentang teknik-teknik olah diri untuk menemukan kebahagiaan versi ibu masing-masing, yang dapat ibu pelajari sesuai kebutuhan, dipraktekkan secara mandiri dan tanpa harus meninggalkan keluarga.
Adapun unique value nya adalah:
Menyediakan video pembelajaran tentang teknik-teknik olah diri yang dapat ditonton sesuai kebutuhan dan tanpa harus meninggalkan keluarga
SOUL4Moms singkatan dari School of Ultimate Life for Mommies.
SOUL4Moms merupakan layanan edukasi berbentuk video pembelajaran tentang teknik-teknik olah diri .
Bu Din, aku ijin komen ya hehehe.
Aku lebih suka elevator Bu Dini yang ini.
Kemaren pas ada kata phototherapy itu aku bertanya2 itu apa, yang ini bahasanya lebih umum, kalau ada therapy therapy nya mungkin orang awam seperti aku masih bingung.
Kalau feedback redaksi kalimatnya, dari Bu Ocha aja ya Bu, masternya
🫶🏻
