Setiap Ibu pasti ingin selalu memberikan yang terbaik untuk keluarga, terutama dalam hal menyediakan makanan. Namun, adakah Ibu-ibu disini yang sering kehabisan ide untuk membuat masakan sehari-hari? Belum lagi karena adanya kesibukan dan waktu yang terbatas, rasanya kepala mau meledak ya Buuu gara-gara bingung besok mau masak apa
Nah ternyata kita bisa lho Bu menyiapkan menu masakan dari jauh-jauh hari. Cara ini dikenal dengan nama meal preparation. Meal prep, singkatan dari Meal Preparation adalah sebuah konsep menyiapkan bahan makanan sekaligus dalam jumlah yang banyak untuk periode waktu tertentu. Umumnya, meal prep dipersiapkan untuk satu minggu ke depan. Jadi Ibu bisa meluangkan satu hari khusus, antara Sabtu atau Minggu, untuk menyiapkan bahan masakan selama seminggu.
Bahan yang sudah disiapkan cukup disimpan di dalam kulkas, lalu diolah menjadi makanan siap saji, atau Ibu juga bisa menyiapkan makanan setengah jadi (misalnya ayam bumbu kuning) dan hanya perlu menghangatkannya ketika waktu makan tiba.
Dalam melakakukan meal prep, Ibu harus paham dan memperhatikan tips khusus agar bahan makanan yang sudah disiapkan tidak cepat busuk. Yuk simak cara mudah memulai meal prep!
1. Menyusun Menu (Meal Plan)
Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah membuat perencanaan menu selama seminggu. Dengan meal plan, Ibu bisa menentukan kapan dan bagaimana menggunakan bahan makanan setiap harinya. Pilih menu makanan yang sederhana namun mengandung gizi lengkap seperti karbohidrat, protein, serat, dll.
2. Buat Daftar Belanja
Setelah selesai membuat perencanaan menu, catat secara rinci bahan apa saja yang dibutuhkan untuk dibawa ketika belanja. Dengan begitu, Ibu tidak akan lupa atau impulsif membeli bahan yang tidak diperlukan. Pastikan juga Ibu membeli bahan-bahan yang masih segar dan berkualitas agar tidak cepat busuk saat disimpan.
3. Sesuaikan Wadah yang Tepat
Sebaiknya gunakan kotak penyimpanan makanan yang tahan panas dan aman untuk microwave, sehingga lebih praktis saat akan memanaskan makanan setengah matang. Selain itu, ada juga wadah yang terbuat dari kaca atau stainless steel yang tidak menyerap bau dan dapat digunakan untuk menyimpan makanan dingin dan panas. Perlu diingat, satu wadah untuk menyimpan satu porsi makanan saja ya, Bu!
4. Perhatikan Masa Penyimpanan Makanan
Usahakan untuk menghabiskan makanan sebelum melewati batas umur simpan. Perhatikan perubahan wujud, rasa, dan aromanya. Ibu bisa memberikan label tanggal pada tempat penyimpanan makanan. Label ini berguna untuk memberi tanda bahan makanan mana yang masih layak dikonsumsi sekaligus mengingat urutan konsumsi makanan. Berikut beberapa informasi mengenai umur simpan makanan.
Gimana Bu? Tertarik mencoba? Dengan mengikuti langkah-langkah diatas, meal prep dapat menjadi metode yang efektif untuk hidup lebih teratur. Ibu jadi nggak perlu bingung lagi deh untuk menyiapkan menu bergizi setiap harinya. Yuk, mulai hidup sehat dengan meal preparation!
Referensi: liputan6 | dapurumami | cnnindonesia