Hidup Akur dengan Insecure
Oleh: Lina Najwatur Rusydi (Siswa Comeback Journey#4)
Bu, pernahkah merasa insecure? Seberapa sering?
Insecure merupakan perasaan tidak mampu, kurang percaya diri, disertai dengan ketidakpastian dan kecemasaan akan tujuan dan hubungan dengan orang lain. Sebetulnya, insecure wajar kok dirasakan olehmu Bu sebab itu bagian dari fitrah sebagai manusia. Karena fitrah, maka insecure tidak bisa dikubur, namun bisa dikelola. Bila dikelola dengan baik, insecure bisa memacumu untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Namun, insecure yang berlarut-larut bisa mengganggu. Kamu jadi negative thinking terus, cemas berkepanjangan, menarik diri dari lingkungan sosial, timbul stress bahkan hingga depresi. Karena itu, yuk kita melatih diri kelola insecure!
Tips Kelola Insecure
- Berusaha berpikir positif
Kadangkala realita memang tidak sesuai dengan ekspektasi. Bila ini terjadi, cobalah diam sejenak untuk merenung agar kita menemukan hikmah atas takdir-Nya. Sehingga kita bisa melihat sisi-sisi baik dari takdir (yang tidak sesuai ekspektasi). - Menerima diri seutuhnya
Allah ciptakan manusia dengan segenap potensi. Tidak ada manusia yang hanya memiliki kekurangan. Sebaliknya, tidak ada pula manusia yang hanya memiliki kelebihan. Terimalah diri seutuhnya, dengan semua kelebihan dan kekurangan yang kita miliki agar muncul penghargaan terhadap diri sendiri. - Tidak membandingkan diri dengan orang lain
Sejatinya hidup bukan tentang kompetisi dengan orang lain, namun kompetisi dengan diri sendiri. Sudahkah kita hari ini lebih baik dari hari kemarin? Apa strategi agar esok, kita lebih baik dari hari ini? - Hargai/apresiasi diri
Bu, dengan peranmu saat ini, kamu sangat berharga. Ketulusanmu dalam mendampingi suami kala suka maupun duka, tak terbayar dengan hitungan materi. Pengorbananmu membesarkan anak-anak, tak bisa dikalkulasi dalam bilangan harta. Meski dalam setiap peran, kita mungkin masih ada kekurangan. Jangan keluhkan kekurangan itu! Namun proseslah diri agar lebih baik dari hari ke hari. Hargai perubahan sekecil apapun. - Menghindari lingkungan yang membuat insecure
Jika mengakses sosial media menimbulkan perasaan insecure, maka diet media bisa menjadi solusi. Jika selama ini berada di lingkungan yang toxic yang kerap memberikan komentar negatif destruktif, maka keluar dari lingkungan tersebut. Cari lingkungan pertemanan yang suportif serta memberikan respon positif dan membangun - Melakukan hal positif
Melakukan hal positif yang dapat memberikan makna untuk hidup, membantu kita mengobati rasa insecure. Misalnya, aktif terlibat dalam aktivitas charity atau bergabung dengan komunitas peduli lingkungan. Selain itu, mengasah skill atau menjalani hobi juga bisa membantu kita untuk mengatasi rasa insecure. - Selalu bersyukur
Syukur membuat kita merasa cukup dengan apa yang sudah kita miliki. Syukur berarti menikmati segala hal yang terjadi dalam hidup kita. Yakin bahwa semua yang terjadi adalah yang terbaik. Yakin bahwa rezeki kita tidak akan tertukar dengan orang lain. Dengan begini muncul perasaan tenang dan tenteram. Kita pun bisa menapaki hidup dengan lebih percaya diri.
Gimana Bu? Siap hidup akur dengan insecure?
Sumber:
[Dosen Psikologi UGM Bagi Tips Hadapi Insecure - Universitas Gadjah Mada]