Bikin tulisan itu susah banget, sihh….
Bener!
Membuat tulisan yang bagus memang bisa jadi sulit dan menantang, lho, Bu.
Kalau belum tau caranya .
Coba mulai lakukan cara-cara di bawah ini biar Ibu makin jago membuat tulisan
Menulis Setiap Hari
Bener, Bu. Setiap hari.
Karena ada yang pernah bilang:
Menulislah dengan tulisan jelek, karena tulisan yang bagus hanya bonus dari kebiasaan
-anonim-
Maknanya, jika habbit sudah dibangun progress pasti akan terlihat. Seperti yang ada di bagian bawah buku tulis Sinar Dunia itu, lho, Bu.
Kuncinya di latihan. Latihan yang rutin.
Jadi, yuk, mulai dirutinkan menulis setiap hari. Mulai hari ini, yaa
Meluangkan Waktu
Bukan menunggu waktu luang, ya, Bu.
Agar poin pertama tercapai, tentunya memang harus ‘paksa’ tambahkan satu agenda dalam kegiatan harian Ibu. Dengan begitu, menulis akan jadi kegiatan yang ‘wajib’ Ibu selesaikan tiap harinya, sama seperti menyiapkan sarapan untuk si Kecil atau seperti memastikan si Bapak menaruh handuk ke rak jemuran sehabis mandi.
Dedikasikan satu waktu khusus untuk menulis. Waktu dimana Ibu bisa rileks menuangkan buah pikiran guna menyelesaikan tulisan.
Quote dari buku Sinar Dunia masih relevan, kan?
Jadi, jangan ditunggu luangnya, ya, Bu. Eksekusi sekarang!
Targetnya Kecil Aja Dulu
Nah, ini kelanjutan dari poin sebelumnya. Tulisan yang dibuat tiap harinya tidak harus panjang. Buat target yang achievable, alias mudah digapai. Kenapa demikian? Agar tetap semangat, Bu!
Target yang kecil akan membantu kita, yang sedang membangun habit, tidak patah arang di tengah jalan. Mungkin 1 atau 2 paragraf dulu di minggu-minggu pertama, sembari mencari ritme rutinitas baru. Setelah mulai nyaman, coba ditingkatkan sedikit demi sedikit targetnya. Karena katanya, kalau sudah nyaman lama-lama jadi sayang, Buu…
Update!
Bukan status WA-nya, bukan juga instagram story-nya
Update diri dengan informasi dan pengetahuan ya, Bu. Bisa dari mana aja sumbernya. Sesuka Ibu. Baca buku, nonton talkshow, cek medsos, atau dengerin podcast, bisa banget!
Masih dari bagian bawahnya buku Sinar Dunia:
Jadi termotivasi kan, Bu?
Coba aja semua, kita tidak tau informasi apa dan dari mana yang bakal jadi inspirasi tulisan hari ini.
Jangan berhenti memperkaya diri!
Ikut Kelas dan Gabung Komunitas
Walau bukan dari Sinar Dunia, tapi quote ini betul juga, lho.
Be curious, Bu!
Tanya yang banyak, temukan yang banyak.
Selain belajar sendiri, ikut kelas kepenulisan tentunya baik untuk meningkatkan kualitas kita sebagai penulis, maupun karya yang dihasilkan nantinya. Ada banyak kelas penulisan yang mengajarkan tekhnik menulis di luar sana, baik online maupun offline. Ibu tinggal sesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan.
Seperti kelas Comeback Journey dari Ibu Punya Mimpi contohnya. Dengan learning design yang sudah ditata sedemikan rupa, nggak mungkin Ibu gak jadi lebih jago setelah menyelesaikan tiap materi juga challenge demi challenge-nya.
Setelah itu, jangan lupa untuk gabung dengan komunitas yang konsentrasinya menulis. Ketemu orang-orang dengan passion yang sama pasti bikin mood jadi bagus, Bu. Bisa saling review, saling tukar pikiran, sekaligus saling motivasi. Jadi tangki semangat Ibu pun akan terus penuh terisi, karena punya teman yang jalan beriringan.
Nah, bagaimana, Bu? Sudah tau kan apa yang harus dilakukan jika ingin menghasilkan tulisan yang cakep? Apalagi dimotivasi sama quote yang everlasting di atas, yang familiar banget sejak jaman SD.
Kalau Mas Chris Martin bilang:
Everything you want is a dream away
-Coldplay, Adventure of Lifetime-
Jadi, lakukan sekarang, yuk. Biar mimpi Ibu menjadi nyata!
