Source: Startup Stock Photos dari Pexels
Halo ibuprenuer, salam bahagia dari saya untuk semua yang membaca tulisan ini. Bagaimana kabarnya bu, saya doakan untuk sehat selalu yaa. Saya baru saja memulai kembali mimpi yang pernah saya abaikan, yaitu menjadi seorang penulis 
. Sebenarnya ini hobi sejak pakai seragam putih biru, namun seiring berjalannya waktu mulai disibukan dengan kegiatan lainnya dan akhirnya terpendam begitu saja 
. Setelah memutuskan menjadi ibu rumah tangga, saya mulai mencari kegiatan yang bisa saya lakukan sambil tetap mengurus anak. Teringat lagi tentang keinginan menjadi seorang penulis, dan memang bukan hal yang mudah untuk kembali memulai menulis karena sudah lama sekali. Saya mulai membca artikel-artikel tentang bagaimana menjadi seorang penulis, Alhamdulillah sekarang sudah mulai bisa kembali menulis. Saya akan berbagi beberapa hal yang bisa membantu rutinitas ibu menjadi penulis .
1. Mengatur Jadwal Harian
Source: Freepik.com
Rutinitas harian setiap orang berbeda-beda, semua berpengaruh dari tujuan dan lingkungan disekitarnya.
Namun dengan memaksimalkan penerapan jadwal harian kita setiap saat dapat membuat hari-hari kita jauh lebih efektif dan produktif
Dilansir dari idntimes.com ada lima cara bagaimana dan hal-hal apa saja yang diperlukan untuk dapat membuat jadwal harian yang sesuai dengan kita. Salah satunya adalah menentukan tugas paling penting dalam kegiatan, dengan begitu kita akan tetap bisa fokus untuk mencapai tujuan yang diinginkan.
2. Jangan Bosan membaca
Source: Freepik.com
Seperti kutipan yang sudah umum kita semua dengar “Membaca adalah jendela dunia…”.
Dengan membaca kita akan menambah wawasan kita, membuat kita sadar beberapa sudut pandang yang berbeda.
Dengan membaca juga akan meningkatkan keinginan kita untuk menulis loh. Sebagian orang suka dengan membaca novel dan puisi, padahal membaca tidak hanya itu. Membaca berita dan artikel-artikel dengan berbagai tema yang mudah kita temukan di internet juga disebut membaca. Hayo disini siapa ibu-ibu yang suka scroll instagram dan membaca caption . Di era digital sekarang banyak sekali postingan di instagram yang informatif, dan menambah pengetahuan kita. Tapi pastikan juga hal-hal yang kita baca dilengkapi dengan fakta yaa bu, bukan hanya opini yang menggiring pola pikiran kita saja. Jadi membaca tidak hanya dari buku dan koran 
.
3. Menulis tentang apapun
Source: Shutterstock/Have a nice day Photo
Tulislah tentang hal apapun, bisa kita mulai dengan menulis buku harian. Dengan begitu kita bisa membangun kebiasaan untuk menulis.
Menulis sekarang tidak harus dengan buku dan pensil
Sudah tersedia aplikasi note di setiap ponsel, jadi nggak ada lagi alasan buat malas menulis yaa bu ibu. Mendadak ada ide yang muncul jangan lupa untuk segera dicatat yaa bu 
4. Berlatih mengikuti kompetisi menulis
Source: ibumakinjago.id
Sekarang sudah banyak sekali kompetisi untuk menulis, mulai dari cerpen, puisi, bahkan novel.
Pilih jenis kompetisi yang sesuai dengan keinginan, dengan begitu kita dapat melatih kemampuan kita untuk menulis
Tentunya ada batas waktu yang ditentukan untuk mengikuti kompetisi membuat ada tantangan untuk dapat mengumpulkan sesuai dengan tenggat waktu. Dan terdapat tema yang berbeda-beda, jadi tantangan tersendiri dan melatih kita untuk tidak selalu menulis tentang hal yang sama terus menerus.
Nah gimana ibuprenuer, sudah kepikiran kan mau mulai dari mana dulu ? Semoga tulisan tadi dapat membantu ibuprenuer lainnya untuk kembali semangat menulis. Semangat untuk semua ibuprenuer yang sedang mewujudkan mimpinya 
