Meneladani Sikap Gigih Han Ba Da di Drama Korea Kontroversial Red Ballon (2023)

Tanggal 26 Februari 2023, drama Korea on-going “ Red Balloon ” baru saja selesai. Drama dengan total 20 episode sendiri sebenarnya adalah drama tentang ambisi diantara 4 orang yaitu Cho Eun Kang (Seo Ji Hye), seorang guru privat yang sederhana. Ia berambisi untuk menjadi guru sekolah tetapi gagal lolos ujian mengajar.

Kedua ada Ji Nam Cheol (Lee Sung Jae) seorang laki-laki dari keluarga miskin yang menikah dengan perempuan dari keluarga kaya. Ia bahkan dipercaya untuk menjalankan bisnis milik ayah mertuanya yang kaya. Meski hidupnya tampak beruntung namun Ji Nam Cheol tidak bahagia, pasalnya ia tidak punya kuasa di perusahaan tersebut.

Ketiga ada Han Ba Da (Hong Soo Hyun), seorang desainer perhiasan yang menikah dengan Go Cha Won (Lee Sang Woo). Nahas, tepat sebelum hari pernikahannya, orang tua Han Ba Da bangkrut. Ia juga masih harus mengalami kesulitan setelah menikah karena permasalahan yang disebabkan oleh ibu mertuanya.

Keempat adalah Go Cha Won (Lee Sang Woo, dokter kulit yang sebenarnya tidak nyaman dengan profesinya. Ia juga tertekan karena tahu ibunya menyulitkan istrinya tetapi tidak bisa berbuat apapun untuk membantu sang istri.

Pada tulisan ini, akan berfokus membahas tokoh Han Ba Da yang sukses mencari perhatian terutama di akhir-akhir episode drama ini.

Karakternya yang kaya, pekerja keras, serta sedikit egois juga tak luput dari perhatian.

Sayangnya, ia dianggap kurang cocok menjadi seorang istri dan ibu sehingga suaminya, Cha Won (Lee Sang Woo), berselingkuh dengan Eun Kang yang merupakan sahabatnya sendiri. Meskipun begitu, ternyata ada beberapa pelajaran berharga yang dapat kita peroleh dari kisahnya Han Ba Da.

Kuat dan Tangguh

Han Ba Da menggambarkan sosok perempuan yang kuat dan tangguh. Lahir dari keluarga yang mapan dan kaya tidak membuat dirinya luput dari kerja keras.

Saat ayahnya tiba-tiba bangkrut, hanya dia sendirilah yang kerja sangat keras, sementara kakak kandungnya lari ke Amerika Serikat.

Selain itu, bisnisnya yang hancur karena pengkhianatan sang sahabat, Cho Eun Kang, mulai ia rintis kembali dari awal.

Dari apartemen mewah, ia harus pindah ke tempat tinggal dengan sirkulasi udara yang buruk. Dari kantornya yang sangat keren, ia harus rela untuk membuka usahanya di tempat yang sempit dan terpencil.

Kita dapat meneladani sifat ini untuk bertahan hidup ketika dunia tidak selamanya berpihak pada kita. Untuk menjadi seorang ibu, mimpi kita harus tetap menyala. Seorang ibu dengan mimpi tidak boleh berhenti, meski jalannya sulit dan kita harus jalan secara perlahan.

Fokus Pada Penyelesaian Masalah

“Aku harus bisa menyelamatkan bisnisku kembali.” Han Ba Da – Red Ballon Episode 19

Daripada berpangku tangan menerima nasib yang ada, pemeran Han Ba Da pada film ini lebih berfokus pada penyelesaian masalah yang dialaminya.

Meski hatinya teramat pilu menerima pengkhianatan dari suami dan sahabat dekatnya yang berselingkuh, alih-alih meratapi nasib, ia justru fokus untuk membangun kembali impiannya menjadi seorang pengusaha. Ia fokus pada penyelesaian masalah yang dialaminya untuk bisa kembali berkumpul bersama anaknya.

Saat ia mengetahui bisnisnya hancur karena Choi Eun Kang, ia memilih untuk membereskan pertemanannya dahulu dengan Eun Kang lalu melaporkan Eun Kang ke polisi.

Dari sikap ini, kita sebagai ibu bisa menjadi contoh untuk tetap fokus kepada mimpi yang kita punya dan jangan terdistraksi dengan hal-hal yang tidak penting karena dapat menghambat perjalanan dan fokus kita.

Pemaaf

Kupikir aku merasa senang saat membalas dendam, tapi aku tidak sama sekali merasa senang .” Han Ba Da – Red Ballon Episode 20.

Di akhir episode, meski ia sudah melaporkan Choi Eun Kang karena sudah menghancurkan bisnisnya dengan mencuri desai milik Han Ba Da dan memberikan kepada kompetitor, pada akhirnya ia tetap memaafkan Choi Eun Kang dan melepaskan dendam yang ia punya di hatinya.

Ia pun memilih memaafkan sang mantan suami, Ko Sangwon yang telah berselingkuh dengan Eun Kang. Ia memilih untuk bekerja sama dengan sang suami demi membesarkan anak mereka satu-satunya, Mi Poong.

Sikap baik Han Ba Da ini bisa membuat hati kita merasa lapang loh, Bu. Dengan memaafkan beban yang kita punya terasa lebih ringan. Memaafkan juga melatih sifat kita menjadi lebih sabar dan berhati-hati dengan orang di sekitar kita.

Bagaimana ibu-ibu tertarik untuk menonton drama yang cukup kontroversial ini?

Meski terkadang membuat darah mendidih, menurut saya film ini sangat saya rekomendasikan terlebih alurnya yang tidak mudah ditebak dan akting para pemain yang patut diacungi jempol. Semoga bisa mengambil pelajaran dari drama Korea ini ya, Bu! :blush:

3 Likes