Hai Ibu-Ibu! Apa kabar? Semoga semua dalam keadaan sehat dan bahagia
Ibu-Ibu,
mohon maaf untuk LiveChat sebelumnya sempat tertunda.
Tapi jangan khawatir Bu! Ibu-ibu masih punya kesempatan untuk cari insight! Yuk kita belajar bareng Bu, bagaimana caranya bisa mencapai mimpi besar punya bisnis go internasional bersama Ibu inspiratif yaitu Bu Sita Fitriana founder @djalindesign
Hari Kamis, 10 December 2020 Jam 19.00 WIB via LiveChat disini.
Untuk Ibu yang ingin bertanya silahkan tulis pertanyaan dibawah ini ya!
Jangan lupa set remindernya juga supaya tidak terlewat. Sampai jumpa Ibu-Ibu!
Mohon maaf untuk LiveChat hari ini akan ditunda karena pembicara berhalangan hadir.
Kita akan kembali untuk pemberitahuan selanjutnya.
Tetap semangat Ibu-Ibu!
Selamat hari Senin Ibu-Ibu!
Minggu ini kita punya topik seru nih, buat Ibu-Ibu yang mau ikutan dan punya pertanyaan seputaran mimpi bisnisnya, bisa dibidang apapun atau yang mau start berbisnis furniture seperti Bu Sita Fitriana, yuk drop pertanyaannya disini.
Halo buu! mau nanya… aku kan g ada background yang menjurus ke dunia furniture, tp jujur tertarik bgt karena mamah aku dulu suka beli2 furniture untuk rumah… ada saran gak bu untuk bisa belajar tentang furniture dimana? makasiiih bu
Bu, aku pecinta rotan dan sempet kepoin instagram Djalin. modelnya bikin kepingin buu
aku mau tanya:
boleh ceritakan dulu bu bagaimana djalin terbentuk, dan waktu itu awal perjalanannya bagaimana? apakah langsung menuju pasar internasional?
karena sepertinya djalin lebih banyak menjual ke luar negri, bagaimana ibu melakukan riset pasarnya? untuk tahu bahwa model2 atau design2 seperti itu yang diminati
Bu, bagaimana waktu itu membangun mimpinya sampai bisa akhirnya punya djalin yang seperti sekarang? aku ingin punya mimpi bisnisnya ke luar negri, tapi takut bu dan gak tau juga mesti mulai dari mana
Kalau saya rangkum, pertanyaannya seputar perjalanan Djalin membangun bisnis sampai bisa go international ya Bu… Terima kasih, pertanyaannya keren Bu! Ditunggu besok jawabannya
Hi Selamat malam,
Terima kasih untuk tim Rumii atas kesempatan yang diberikan…
Halo selamat malam, Assalamualaikum, salam kenal untuk semua ibu yang hadir…
Saya akan coba jawab pertanyaan ibu-ibu satu persatu ya ketika sudah mulai on live.
Belajar furniture sekarang bisa dari mana saja. Bisa ikutan short course dan sekarang banyak sekali online class yang sangat bagus.
Saya sendiri lulusan interior designer, yang sebenarnya tidak terlalu banyak mata kuliah yang mendalami soal furniture ini.
Karena memang saya suka dan tertarik, saya banyak membaca, mengobserve, dan rajin mengikuti perkembangan di pameran-pameran atau sekedar jalan-jalan ke toko furniture.
Kalau pada masa pandemi seperti sekarang, saya banyak mengikuti online class untuk dapat inspirasi dan juga senang melihat profile2 designer di youtube dan juga media sosial.
Semoga semangat terus yaa…
Selamat malam Bu Sita!
Ibu Sita sudah hadir disini yah Ibu-Ibu… sebelum kita mulai, ada sekilas materi dari Bu Sita untuk topik malam ini dan bisa sambil dibaca ya Buu, semangat semuanya!
Aku mau tanya nih, keren banget presentasinya, membantu memperkenalkan bikinan Indonesia dan dibuat dengan design yang modern sehingga pasar international mau melirik dan sudah tersedia dibanyak banget negara.
Keren banget ibu…
Aku mau tanya, boleh diceritain nggak step by step waktu ibu memperkenalkan productnya ke luar?
Pertanyaan kedua;
Waktu product Ibu mau ekspansi ke luar, apa saja persiapan legalitas yang harus dipersiapkan?
Terima kasih jawabannya Bu Sita, sangat menginspirasi dari hal-hal sederhana di sekitaran bisa jadi bahan pembelajaran untuk berproses kedepannya.
Kita pun bisa mulai diwaktu kapan saja untuk mencoba hal-hal baru, bahkan kita bisa belajar dari keluarga, teman-teman apalagi kalau sambil jalan-jalan bareng yah Bu Ibuuu, pasti ada hal baru yang bisa kita ambil dan jadi inspirasi untuk bekal kita kedepan
Sedikit cerita, keinginan dan mimpi saya muncul ketika saya pernah tinggal di luar negri.
Disana saya banyak menemukan produk2 interior yang made in Indonesia namun brandnya merupakan brand luar.
Saya sempat bermimpi agar bisa membuat brand lokal asli Indonesia dan mampu berada di market global.
Yang pada akhirnya, bisa terwujud dengan kerjasama dengan salah satu manufakturer yang hampir bangkrut karena ditinggalkan kliennya ( kliennya merupakan white label sehingga pabrik ini tidak punya core kekuatan sendiri)
jawaban atas pertanyaan ibu @DianAyu relate dengan cerita saya, saya berani karena saya yakin pasti bisa, dengan banyak support sistem yang saya punya.
Misi yang jelas, dukungan keluarga dan passion menjadi awal keberanian saya.
2. Kemauan yang kuat, dedikasi, open minded, team work, terbuka untuk menerima challange, kerja yang efektif dan efisien.
3.Ya sangat perlu, Riset pasar dengan mempelajari perkembangan arsitektural, fashion, isu sosial, dan teknologi, kemudian ada riset RND yang akan menentukan harga produk ke depannya.
Terima kasih atas pertanyaannya Ibu…
Dari pertanyaan Bu Marisa, jadi lebih kelihatan sekarang bahwa step apa saja yang diperlukan untuk membawa produk lokal ke luar negeri… pertanyaan dari Bu Marisa sangat melengkapi topik malam ini silahkan Bu Sita untuk dijawab pertanyaannya.
baru buka Rumi lagi nich terus baca materinya seru ya bu…
Saya ini masih ragu-ragu mimpi terus bu, agak ga pd buat ngejarnya. Kayanya kejauhan kalau mau bermimpi bisa ke luar negri.
Tapi baca ini jadi ada dorongan, kayanya bisa nih ya bu kecapai. Saya mau tanya, cari networknya gimana bu biar bisa ada kenalan untuk membantu bisnis kita?