Hai, Ibupreneur! Kali ini aku mau rekomendasiin satu tools berupa website yang bisa kita gunakan untuk mengorganisir tugas-tugas kita!
Namanya adalah… NOTION!
Nah jadi kalau bisa aku simpulkan, Notion ini adalah productivity tools atau project management tools yang all-in-one gitu… Bahasa lainnya, dia adalah workspace untuk membuat proyek, to-do list harian, mingguan, bahkan sampai kumpulan resep.
Jadi, saat di awal log in, kita bisa memilih apakah ingin menggunakan Notion untuk pesonal task atau tim dan bisnis. Ada pilihan berbayar juga untuk fitur tertentu.
Tapi kali ini aku mau bahas yang untuk personal task nya sendiri. Di Notion ini, kita bukan hanya bisa membuat catatan berupa teks saja, tapi kita juga bisa membuat list dengan menambahkan gambar, video, hingga format kode untuk tugas kita, lho! bisa juga dihubungkan dengan email, google calendar, hingga Typeform.
Dan, yang menurutku cukup penting dan membuat semangat mengisinya adalah workspace ini sangan mudah digunakan (user friendly) tapi highly customizable! Disini ada banyak template untuk digunakan, bisa custom warna dan emoji juga hehe memenuhi kebutuhan buibu sepertiku 
Psst, Notion ini juga pernah dibilang seperti G-drive on steroid 
Buat yang penasaran, ini ada Video tutorial bagaimana membuat page awal di notion.
Nah, jadi… Ketika membuat task di Notion, kita bisa menuliskannya dulu dan kemudian mengatur deadline dan prioritas tugas tersebut. Jadi misalnya, ketika sedang mengerjakan suatu pekerjaan, kita kadang terpikir sebuah tugas lain yang juga penting tapi belum mendesak (akibat terlalu banyak tab di kepala ya bu 
). Katakanlah grocery shopping, nah kita bisa nih bu menambahkan listnya. Nanti ketika sudah ada waktu kita bisa atur untuk set priority misalnya deadline nya adalah weekend. Setelah di input (di Notion bahasanya di capture). Tugas otomatis masuk ke dalam list (bisa this week, next week, atau mungkin single task yang sifatnya tidak terlalu prioritas namun kita butuh diingatkan juga.) Contohnya menonton film atau series misalnya hehe.
Buatku yang lebih suka melihat sesuatu secara big picture, ini membantu sekali karena dashboard di Notion ini ada dalam 1 page saja.
Namun, untuk menggunakannya sebagai tools untuk tim dan bisnis, aku belum cukup mendalaminya nih bu. Tapi yang aku pernah caritahu, kekurangan dari Notion ini, tidak dapat digunakan untuk pengguna berskala besar seperti pada perusahaan seperti Slack atau Asana.
Selamat mengulik dan semoga bermanfaat ya, bu!