Bagaimana kabar ibupreneur melalui masa-masa pandemi saat ini?
Melewati masa-masa seperti sekarang memang tak mudah, ADAPTASI menjadi kunci untuk terus bergerak dan bertahan melalui masa-masa ini
Salah satu akibat dari adanya pandemi ini memaksa kita akrab dengan kegiatan online baik itu kegiatan, seminar, pelatihan dan diskusi. Sederhananya, para Ibupreneur akan merasakan berbagai kemudahan untuk mengakses informasi maupun untuk mengupgrade dirinya walau hanya di rumah saja.
Berperan sebagai ibupreneur tentunya BELAJAR menjadi salah satu KEBUTUHAN UTAMA untuk menunjang keberlangsungan sebuah bisnis.
Kemudian pertanyaan selanjutnya:
-
“Begitu banyak kelas-kelas online, mana yang perlu saya ikuti?”
-
“Duh ini kelasnya jauh lebih murah daripada kelas offlinenya, ambil ga ya?”
Adanya kemudahan mengakses informasi perlu disikapi dengan bijaksana. Jangan sampai ibupreneur kalap melahap semua ilmu yang “tersaji”, tapi lupa pada tujuan dari belajar ilmu tersebut hingga akhirnya pusing sendiri bagaimana cara mengaplikasikan ilmu-ilmu tersebut.
Berikut tips-tips yang dapat membantu para ibuprenuer dalam memilih kelas online:
1. Tentukan Apa yang Mau Diperbaiki/Ditingkatkan Dalam Waktu Dekat
Sebagai manusia yang sehar dan normal, pasti ingin kehidupan yang lebih baik. Entah itu dengan memperbaiki kekurangan yang dimiliki ataupun menambah kemampuan. Maka berpijak dari sini akan terlihat “saya butuhnya ilmu A B C dan D”. Untuk jangka waktunya bisa disusun untuk 1-3 bulan, hal-hal apa saja yang ingin diperbaiki atau ditingkatkan.
2. Tentukan Tujuan Belajarnya
Setelah mengetahui kebutuhan belajarnya berdasarkan poin 1, maka perjelas kembali tujuan belajar dari ilmu A B C itu apa. Karena sesuatu yang jelas akan memudahkan untuk melakukan aksi berikutnya. Ibarat sebuah perjalanan “perlu tau tujuan akhirnya apa, agar terhindar dari salah jalur, salah milih kendaraaan”. Karena hakekatnya belajar itu adalah proses yang memiliki tujuan.
3. Pertimbangkan Waktu Pelaksanaanya dan Lama Pelaksanaannya
Sebagai seorang ibupreneur menjalani bisnis tanpa menomorduakan keluarga adalah sebuah cita-cita yang sangat diinginkan. Maka mempertimbangkan waktu pelaksanaan ini akan mempermudah ibupreneur untuk mengetahui apakah waktu pelaksanannya bisa diikuti atau tidak, mungkin bisa saja kita melihat rekaman atau resume, tapi yakinlah ketika hadir “sepenuhnya” di kelas, ilmunya akan terserap dengan lebih baik dan lebih berdampak. Jika pun belum sesuai waktunya, para ibupreneur bisa mempertimbangkan apakah perlu bantuan orang lain seperti suami untuk membersamai anak-anak ketika ibupreneur ada kegiatan online atau tidak. Hal ini akan memudahkan untuk koordinasi dengan pihak support system yang dimiliki ibupreneur agar bisa menyesuaikan dengan jadwal belajar ibupreneur nantinya. Hal ini berlaku baik untuk kelas berbayar maupun tidak berbayar.
4. Pertimbangkan Kredibilitas Narasumbernya
Sudah meluangkan waktu, tenaga dan pikiran untuk belajar, maka mengetahui dengan baik kredibilitas dari narasumbernya menjadi hal yang perlu dilakukan agar sesuai dengan tujuan belajar yang sudah ditentukan.
5. Pertimbangkan Investasi yang Perlu Dikeluarkan
Nah terkait investasi atau Harga Tiket Masuknya dalam mengikuti kelas online perlu disikapi dengan bijak juga. Jangan sampai menganggu anggaran utama di rumah. Berdiskusi dengan suami menjadi hal yang perlu dilakukan jika memang memerlukan dana yang cukup besar untuk belajar, agar bisa dialokasikan secara bertahap dan tidak menganggu anggaran rumah tangga.
Semoga tips-tips di atas dapat membantu para ibuprenuer untuk belajar efektif di masa pandemi ini ya
Semangat berkarya!
Ridha Hidayani, M.Pd
