oleh: Rachma Wahida
Salah satu permasalahan Ibupreneur saat menghadapi anak adalah ketika anak menolak untuk diajak tidur siang. Saat ibu merasa lelah dan ingin beristirahat, tentunya ibu belum benar-benar bisa beristirahat ketika anak kita masih aktif bermain. Ibu akan merasa tenang dalam istirahat siang jika anaknya juga ikut istirahat di sampingnya.
Sumber: www.pexels.com
Tidur merupakan kebutuhan dasar setiap manusia. Kebutuhan tidur kita akan berbeda-beda tergnatung rentang usianya. Bayi yang usianya baru mencapai 2 bulan, umumnya membutuhkan tidur 14 - 18 jam setiap hari. Usia 1 – 18 bulan membutuhkan waktu tidur 12 – 14 jam setiap hari. Usia 3 – 6 tahun waktu untuk tidur 11 – 13 jam setiap hari. Kebutuhan tidur tersebut didapat dari tidur di malam dan siang hari.
Peneliti di AS dan Australia menemukan bahwa gangguan tidur sejak masa kanak- kanak berhubungan dengan penurunan kesejahteraan pada usia 10-11 tahun. Anak- anak yang memiliki masalah tidur cenderung akan mengalami gangguan dalam fungsi emosi dan perilaku serta akan berdampak pada tumbuh kembang anak.
Anak- anak yang waktu tidurnya kurang atau kualitas tidurnya tidak bagus akan menyebabkan anak tersebut mudah rewel. Rewelnya anak juga akan membuat ibu kelelahan, sehingga anak dengan waktu tidur yang sedikit di malam hari sangat dianjurkan untuk tidur di siang hari, agar kebutuhan tidurnya tercukupi.
Ada 5 manfaat tidur siang pada anak
- Mengembalikan energy anak
- Tidur malam akan lebih mudah dan nyenyak
- Mendukung proses belajar anak
- Menjaga berat badan anak
Lalu bagaimana jika anak menolak untuk diajak tidur siang? Tenang, Bu, berikut aku sajikan beberapa tips sederhana agar anak bisa tidur siang.
Jika anak ibu dibawah usia 4 tahun usahakan agar anak mau diajak tidur siang. Agar anak tidak mengalami gangguan kesehatan dan gangguan dalam tumbuh kembangnya. Menurut Prof.Dr.dr. Rini Sekartini, Sp.A(K) tidur siang hanya direkomendasikan untuk anak usia dibawah 4 tahun . Anak diatas usia 4 tahun tidak diwajibkan tidur siang asalkan tidur malamnya berkualitas kira- kira 11 jam .
Bagaimana, bu? Rugi rasanya, ya, jika anak kita melawatkan tidur siangnya. Ciptakan kondisi yang nyaman, agar anak kita bisa tidur siang. Saat anak tidur siang ibu juga dapat ikut beristirahat disamping anak. Agar ibu juga dapat mengembalikan tenaga saat telah lelah mengerjakan pekerjaan domestic rumah tangga. Anak yang tidur siang saat bangunnya akan merasa lebih bahagia. Tentunya saat anak bahagia ibu juga akan bahagia.
Jika anak tetap susah diajak tidur siang dan kualitas tidur malamnya pun tergangggu, jangan takut untuk segera konsultasikan ke dokter, ya, bu!. Agar segala macam penyakit dan gangguan yang ada pada anak dapat segera ditangani oleh ahlinya.
Sumber Bacaan:
Lama Waktu Tidur yang Dibutuhkan oleh Tubuh. Diakses Tanggal 5 Oktober 2023
https://www.acamh.org/research-digest/sleep-problems-from-inancy-are-linked-with-impaired-well-being-in-middle-childhood/. Diakses Tanggal 5 Oktober 2023
Dokter Ungkap Anak di Atas 4 Tahun Tak Wajib Tidur Siang, Apa Alasannya? – Info Sehat FKUI. Diakses Tanggal 5 Oktober 2023
https://hallosehat.com/parenting/anak-1-sampai-5-tahun-/perkembangan-balita/manaat-tidur-siang-untuk-anak/. Diakses Tanggal 5 Oktober 2023