Sudahkah Karakter seorang "Leader" Melekar di diri Ibupreneur?


Sumber: Free Photo | Boss's day arrangement with paper boats and copy space

Halo Ibupreneur, bagaimana kabarnya hari ini?

Ngomong-ngomong tentang bisnis, apalagi buat Ibupreneur yang menjalankan bisnisnya masih sendirian. Pasti kerasa banget ya Bu, pak pik puknya. Tantangan yang luar biasa memang ketika masih merintis bisnis yang semuanya masih dikelola sendirian

Nah sebetulnya, momen ketika masih menjalankan bisnis dengan sendiri ini adalah peluang besar untuk Ibupreneur melatih Leadership Ibu loh

“Loh gimana Mba maksudnya? kan saya masih sendirian, belum punya tim”

Sejatinya setiap orang adalah pemimpin

Diawali dengan memimpin dirinya sendiri. Nah mumpung masih sendiri, Ibupreneur punya waktu untuk menempa diri agar karakter sebagai seorang pemimpin bisa menyatu dengan diri Ibu :star_struck:

Makna sederhana dari seorang pemimpin adalah sosok yang mampu menggerakan timnya untuk mencapai tujuan.

Sudah kah karakter seorang pemimpin melekat pada diri Ibupreneur?

Apa sajakah karakter seorang pemimpin?

1. Pembelajar

Sebagai seorang pemimpin yang nantinya akan menaungi timnya. Perlu terus untuk mengupgrade dirinya sesuai dengan bisnis yang digeluti saat ini. Adanya karakter pembelajar dalam diri seorang pemimpin, akan memudahkannya menemukan solusi dari permasalahan yang dihadapi. Misal pebisnis makanan, belajar tentang hal hal berkaitan cara membuat PIRT, izin depkes, marketing makanan itu seperti apa dll. Agar kelak ketika timnya terkendala, helicopter view nya sudah terlatih.

2. Risk Taker
Namanya terjun di dunia bisnis, tidak sepasti penghasilan orang-orang kantoran. Dalam bisnis, apa yang diupayakan bisa menghasilkan banyak, bisa menghasilkan pas sesuai modal yang dikeluarkan dan bisa juga malah minus dari modal yang dikeluarkan. Maka memiliki mental risk taker (pengambil resiko) wajib dimiliki bagi Ibupreneur ketik ingin terjun ke dunia bisnis. Kebayang kalau pas udah tim, tapi pemimpinnya bingung ngambil keputusan karena terlalu takut dalam mengambil resiko. Kemungkinan besar jika hal itu diikuti. maka bisnisnya tidak akan berkembang dengan baik

3. Komunikatif
Tentunya yang namanya bisnis ini perlu memperluas jaringan pertemanan alias networking. Semakin luar jaringan pertemanan akan memperbesar peluang bisnis Ibu semakin dikenal. Selain itu keterampilan ini wajib dimiliki agar nanti ketika mengelola tim, bisa menjadi contoh kepada timnya bagaimana komunikasi yang efektif. Karena dalam sebuah tim adanya kesalahpahaman adalah sebuah hal yang tidak bisa dihindari, salah satu kunci kekompakkan tim dalam mencapai tujuan adalah komunikasi yang baik antar tim.

4. Social Emphaty
Menjadi seorang pemimpin juga perlu peka dengan timnya. Melatih empati ini, bisa Ibupreneur cek dengan pertanyaan “apakah Ibu sudah peka dengan diri Ibu” “apakah Ibu sayang dengan diri Ibu” apakah Ibu sudah merawat diri (psikis dan fisik)Ibu dengan baik? Karena percayalah seseorang yang peka terhadap dirinya, kemungkinan besar akan bisa peka dengan orang yang ada di sekitarnya

5. Kemampuan Mengelola Emosi yang Baik
Hakekatnya emosi itu adalah netral, dan juga sinyal bagi diri kita untuk melakukan sesuatu. Bagaimana cara merespon kejadian dengan respon yang memberdayakan, inilah yang perlu Ibupreneur latih dari sekarang, agar ketika ada tim kemampuan mengelola emosinya sudah terlatih, sehingga kemungkinan adanya konflik di kemudian hari dapat teratasi

Nah dari 5 poin karakter seorang pemimpin di atas

manakah yang sudah Ibu miliki?

manakah karakter yang masih perlu ditumbuhkan?

Semoga kelak ketika bisnis Ibupreneur membesar, Ibupreneur bisa berperan sebagai pemimpin yang membuat timnya menikmati proses mencapai tujuan ya :heart_eyes: