Tips Mudah Cara Menghindari Hoax, Ibupreneur Wajib Tahu!

Halooo, Ibupreneur!

Hari ini aku mau cerita tentang hoax nih, Bu. Ibu tentu gak asing kan dengan kata hoax atau berita palsu? :thinking:

Rasanya di WA, di FB, di IG banyaaak banget berita berkeliaran. Tanpa sadar, kita bisa ikut percaya dan langsung ngeshare infonya lagi. Nah, ibupreneur gak mungkin dong langsung terpengaruh. Ikuti langkah-langkah ini biar semakin terbebas dari hoax ya, Bu!

1. Hati-hati dengan judul provokatif :face_with_hand_over_mouth:
Biasanya, ya, Bu, judul-judul penuh clickbait dibuat dengan penuh sensasi, berniat agar banyak pembaca yang mengklik, atau langsung memihak pada suatu hal yang memancing emosi pembaca.

Penggunaan clickbait tidak boleh dilakukan sembarangan, tentu harus memperhatikan kebenaran isi. Biasanya, contoh-contoh clickbait yang ditulis seperti “Perhatikan 5 Tanda Keluarga Tidak Harmonis, No. 5 Bikin Kamu Tercengang!” atau “Pulang Kantor Lebih 5 Menit, Suami Diintrogasi Istri” tentu terasa menegangkan ya, Bu. Oleh karena itu, kita perlu hati-hati dan tidak langsung membagikan informasi tersebut.

2. Cermati alamat situs :wink:
Alamat situs menjadi satu hal yang perlu dicek. Apakah sumbernya kredibel? Biasanya konten seperti apa yang disajikan? Apakah isi berita valid dan dapat dipercaya? Hati-hati, ya, Buuu, bahkan di WAG dan FB semakin banyak orang yang membagikan berita palsu hanya untuk mencari kontroversi.

3. Cek fakta dan gambar :face_with_monocle:
Selain itu, ibu juga bisa kembali mengecek fakta untuk memastikan keaslian sebuah info. Dari mana fotonya? Apakah foto yang dipakai asli atau asal mengambil dari internet? Siapa narasumbernya? Apabila ada broadcast dari teman atau keluarga, kita harus berpikir kritis dengan mengeceknya lagi. Terkadang isinya berupa opini satu tokoh yang belum tentu valid kebenarannya lho, Bu.

Tentunya tips-tips mencegah hoax di atas harus terus dilakukan agar kita tidak mudah terbuai berita di media sosial. Ibu juga bisa mengingatkan saudara atau teman yang membagikan informasi begitu saja tanpa mengecek kebenarannya. Aku yakin, ibupreneur pasti kritis dan cerdas dalam membaca berita :hugs: Kalau tips menghindari hoax ala ibu gimanaaa?

3 Likes

Setuju banget Buuuuu @zaanzani! Hidup di tengah derasnya arus informasi seperti sekarang memang membuat kita harus mengasah terus Kecerdasan Digital (Digital Quotient) kita ya Buuu. Saat ini tantangannya bukan lagi akses terhadap informasi, tapi lebih ke keterampilan kita dalam dalam berpikir kritis supaya bisa memilah dan memilih informasi mana yang bisa kita jadikan dasar pengambilan keputusan.

Kalau aku pribadi sangat terbantu dengan situs https://data.jakarta.go.id/jalahoaks/ dalam “meluruskan” kalau Pakdhe-Budhe di WA Group keluarga kalau udah mulai ada penyebaran informasi yang “mencurigakan”. Semoga bermanfaat ya Buibu! :heart: