Pagi ini, saat aku scrolling feed IG, aku membaca sebuah posting yang menggugahku untuk berbagi sebuah catatan kecil untuk para Ibu di RUMII.
“I gotta have my moment of doubt + fear + overwhelm without rushing to figuring to figure out what it’s teaching me. Sometimes the message is: I’m scared, please stay with me.” (@anncarly.mm)
Berkaca pada apa yang aku rasakan dalam perjalananku mengejar mimpi kembali setelah menjadi ibu, ku ibaratkan seperti ingin (dan aku yakini bisa) berlari kencang tapi ada beban besar yang menggelayuti kaki hingga akhirnya terbatas langkahku. Hal ini sempat secara langsung mempengaruhi tingkat self-esteem ku yang akhirnya berdampak kepada tingkat kepuasanku dalam memandang hidup. Sekian lama aku terbiasa menilai dan dinilai dari speed dan hasil pencapaian yang aku raih, sampai aku lupa untuk menikmati proses bertumbuh itu sendiri.
Ibu, we’re not lost in the middle of our translation of becoming a mother. Just like butterflies, we are now becoming a more beautiful and more resilient person, with more room in our heart for things other than tangible accomplishments.
Self-awareness menjadi kunci titik balik ku melihat pencapaian dari sudut pandang lain. Nggak ada paksaan bahwa aku harus sehebat dan secepat Ibu X, Y, Z, karena kondisi, kendala, dan prioritas kami tentunya berbeda. Life is not a classroom with set of similar exams to measure our “worth” and compare it with others’. Akhirnya aku menyadari bahwa masing-masing dari kita punya path dan kapasitas kita sendiri-sendiri. Yang terpenting adalah proses terus bergerak maju dan bertumbuh menjadi versi terbaik dari diri kita dalam kontekstual yang kita hadapi hari ini. So there I go, pour all my best efforts into growth.
Dari perjalananku aku juga berkaca, bahwa rasa ragu, rasa takut, dan rasa overwhelmed adalah manifestasi dari isolation. Dan untuk itu, penting bagi kita punya support system yang uplifting dimana kita bisa saling bergandengan tangan dan menguatkan seperti RUMII.
Sekarang aku ingin gantian tanya sama Ibu, hal apa yang paling membuat Ibu overwhelmed dan support apa yang Ibu butuhkan dalam membantu Ibu untuk terus bergerak maju?